PERAYAAN NATAL IKATAN MAHASISWA DAIRI 2017
Natal adalah peristiwa yang sangat penting dan ditunggu oleh seluruh umat kristiani, karena Natal merupakan hari kelahiran Sang Juruselamat, Yesus Kristus, Putra Allah. Allah adalah kudus, mulia dan juga yang menciptakan segala yang ada. Dia yang datang ke dunia yang penuh dosa untuk menyelamatkan manusia dari segala dosa hanya karna kasih-Nya. Allah tidak ingin manusia terpecah karena hal duniawi, melainkan Allah ingin umat manusia satu di dalam Dia.
Sebagai wujud rasa syukur kita
dalam memperingati kelahiran Tuhan Yesus Kristus, maka diperlukan suatu wadah
untuk merayakan Natal bersama agar kita semakin mengerti betapa besarnya kasih
Tuhan pada kita semua. Begitu juga Ikatan Mahasiswa Dairi (IMADA) merupakan bagian dari masyarakat Dairi yang
ingin merayakan Natal. Melalui Natal ini diharapkan seluruh komponen IMADA
maupun masyarakat Dairi dapat bersukacita merasakan damai Natal serta
meningkatkan kekeluargaan dan kesatuan dalam badan organisasi IMADA dan
masyarakat.
Perayaan
Natal Ikatan Mahasisawa Dairi pada tahun 2017 ini dilakanakan di GKPPD
Sidikalang pada tanggal 29 Desember 2017 ,dengan tema ”Unity
In Christ” dan subtema ”Demikian juga kita,walaupun banyak,adalah satu tubuh di
dalam Kristus;tetapi kita masing-masing adalah angota yang seorang terhadap
yang lain (Roma 12:5)
Setelah persiapan yang dilaksanakan oleh
Panitia Natal 2017 kurang lebih 2 bulan ,hingga pelaksanaan yang dilaksanakan
pada hari H dapat berjalan lancar
Adapun rangkaian acara perayaan natal IMADA yaitu :
- Pra Ibadah
- Ibadah
- Penutup
Didalam khotbahnya disampaikan bahwa Kesatuan merupakan hal yang terpenting dalam mencapai suatu tujuan bersama. Sama seperti tubuh yang tersusun dari berbagai organ, jika salah satu tidak ada maka tidak sempurnalah anggota tubuh yang lain karena saling berhubungan dan saling menyempurnakan. Tetapi untuk mencapai kesatuan tersebut adalah hal yang sulit.
Saat ini sering muncul isu-isu perpecahan karena perbedaan di tengah tengah masyarakat. Kerap kali masyarakat melakukan perang argumen yang berbau sara dan cenderung saling menjelekkan satu pihak dengan pihak lain yang menyebabkan timbulnya perpecahan. Masyarakat pun dengan mudah menerima doktrin yang kurang baik tersebut sehingga perpecahan semakin tampak. Padahal sebenarnya kita saling membutuhkan satu dengan yang lain layaknya satu tubuh yang saling berhubungan dan kita dikuasai oleh satu kepala yaitu Yesus Kristus Tuhan kita, yang telah rela menjadi manusia demi manusia orang berdosa.
Semoga melalui Perayaan Natal Ikatan Mahasiswa Dairi setiap Komponen IMADA dapat bersatu dan saling membangun dalam mewujudkan tujuan bersama
VIVA IMADA !